Kamis, 22 Februari 2018

Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan dari Simulasi KPR : Tenor Pinjaman

Untuk memudahkan calon debitur dalam menghitung berapa cicilan bulanan dari pinjaman yang diajukan, Bank atau perusahaan jasa keuangan biasanya memberikan simulasi KPR dalam websitenya. Simulasi KPR memang memudahkan para calon debitur karena dirasa praktis tanpa perlu bertanya lebih dulu kepada pihak bank mengenai cicilan setiap bulannya. Tak hanya itu, simulasi KPR umumnya juga menjadi acuan masyarakat sebelum membeli rumah untuk memperhitungkan apakah dana yang dimiliki sudah cukup untuk mencicil rumah setiap bulannya. Akan tetapi, sudah tahukan Anda maksud dari setiap elemen yang umumnya ada pada simulasi KPR? Artikel berikut akan mengulas seputar hal yang biasanya dimasukkan dalam simulasi KPR pada website perusahaan jasa keuangan penyedia KPR yakni Tenor pinjaman.
Jangka Waktu atau Tenor Pinjaman

Jangka waktu atau tenor pinjaman merupakan waktu yang akan dijalani untuk membayar cicilan setiap bulannya. Umumnya, pihak bank memberikan batasan hingga 10 tahun untuk membayar cicilan KPR setiap bulannya. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan bagi pihak Bank untuk memberikan tenor waktu hingga 25 tahun sesuai dengan kebijakan dari bank atau jasa keuangan tersebut. Di dalam simulasi KPR sendiri, Anda dapat memilih Jangka waktu atau tenor pinjaman yang ingin Anda jalani nantinya. Semakin panjang tenor waktunya maka cicilan setiap bulannya akan semakin ringan akan tetapi jika ditotal maka uang yang Anda bayarkan ke pihak bank akan semakin banyak mengingat bunga dari pinjaman yang terus dibebankan kepada Anda hingga cicilan berakhir.

dry bag

Tidak ada komentar:

Posting Komentar